215 CPNS Sumbawa Terima SK, 60 Formasi Masih Kosong

by
215 CPNS Sumbawa Terima SK, 60 Formasi Masih Kosong
215 CPNS Sumbawa Terima SK, 60 Formasi Masih Kosong

GreenHill Ciwidey – Sebanyak 215 CPNS Kabupaten Sumbawa menerima SK pengangkatan dari Bupati Syarafuddin Jarot, Senin (16/6/2025).
Acara digelar di halaman Kantor Bupati dan dihadiri pejabat daerah serta keluarga CPNS.
Dari total CPNS, 140 merupakan tenaga teknis dan 75 lainnya tenaga kesehatan.
Namun, 60 formasi masih kosong karena tidak ada pelamar yang memenuhi syarat.

“Baca Juga: Trump Ancam Iran, Siap Kerahkan Militer Jika AS Diserang

Bupati Jarot menyatakan bahwa pengangkatan ini bukan akhir perjuangan.
“SK ini bukan hadiah, tapi amanah. Ini awal perjalanan pengabdian,” ujar Jarot di hadapan CPNS baru.
Ia menekankan pentingnya integritas, kerja keras, dan semangat belajar bagi para abdi negara.

CPNS Diminta Dukung Arah Pembangunan Sumbawa

Jarot mengaitkan peran CPNS dengan rencana pembangunan daerah.
Pemerintah menargetkan penurunan angka kemiskinan dari 12,87% menjadi di bawah 8% dalam lima tahun.
Ia juga ingin meningkatkan IPM dari 71 menjadi 77.

Target ini membutuhkan ASN yang andal dan mampu hadir di tengah masyarakat.
“Pemerintah butuh orang yang bukan hanya kerja di kantor, tapi peka di lapangan,” tambah Jarot.
Pemkab juga tengah menyusun RKPD 2026 dan RPJMD 2025–2029 sebagai pedoman pembangunan.

BKPSDM Ungkap Alasan 60 Formasi CPNS Kosong

Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Sumbawa, Budi Santoso, menjelaskan proses seleksi CPNS tahun ini.
Sebanyak 3.963 orang mendaftar, dan 3.609 dinyatakan lolos seleksi administrasi.
Namun, hanya 215 formasi yang terisi karena banyak peserta tidak mencapai ambang batas nilai.

Baca Juga :   Mahasiswa Bekasi Cabuli Siswi SMP, Polisi Tangkap Pelaku

“60 formasi kosong karena tidak ada yang memenuhi syarat atau tidak mendaftar,” kata Budi.
Formasi yang terisi mencakup jabatan penting seperti dokter, perawat, pranata komputer, dan Satpol PP.

Pemkab Fokus pada Layanan dan Infrastruktur

Dalam sambutannya, Jarot menegaskan bahwa Pemkab menyiapkan berbagai program prioritas.
Program tersebut meliputi beasiswa kedokteran, pembangunan rumah sakit, dan revitalisasi pasar.
Pemerintah juga mendorong hilirisasi sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.

Selain itu, pengembangan wisata berbasis komunitas jadi salah satu fokus pembangunan.
Semua program ini membutuhkan ASN yang siap kerja dan punya semangat kolaborasi.

“Baca Juga: Utang BPJS Jabar Naik, Pemprov Siapkan Strategi Bayar

Bupati: CPNS Harus Jaga Etika dan Profesionalisme

Jarot menutup sambutannya dengan pesan khusus bagi para CPNS.
Ia meminta mereka menanamkan tiga prinsip utama sebagai aparatur negara.

Pertama, bekerja untuk memberi manfaat kepada masyarakat.
Kedua, menghargai waktu dan kepercayaan publik.
Ketiga, menjaga integritas serta profesionalisme dalam setiap tugas.

“Masa CPNS adalah masa pembentukan karakter. Jangan disibukkan hal-hal di luar tugas negara,” ujar Jarot.
Ia juga mengingatkan bahwa keramahan dan kecepatan pelayanan mencerminkan kepedulian negara.

“Jika kalian ramah, rakyat merasa negara ini peduli. Tapi kalau kasar, kepercayaan akan hilang,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.