India-Pakistan Memanas, Ancaman Hujan Rudal di Kashmir

by
India-Pakistan Memanas, Ancaman Hujan Rudal di Kashmir
India-Pakistan Memanas, Ancaman Hujan Rudal di Kashmir

greenhill-ciwidey.co.id – Sushant Sareen, pakar strategi dari India, menyebut perang antara India dan Pakistan bisa memicu hujan rudal antarkota. Ia mengatakan bahwa kota seperti Islamabad, Lahore, dan New Delhi sangat rentan terhadap serangan rudal jika konflik meningkat. Sareen menyampaikan peringatan ini dalam wawancara bersama media NDTV.

“Baca Juga: Houthi Ancam Serang Lagi Bandara Israel Usai Serangan Sukses“

India Peringatkan Risiko Rudal dan Perang Nuklir Pakistan

Menurutnya, risiko besar mengintai penduduk sipil dari kedua negara jika perang benar-benar terjadi. Ia menekankan bahwa warga harus paham konsekuensi yang muncul dari setiap aksi militer.

“Jika rudal saling menghantam kota, maka tidak ada tempat yang aman, termasuk New Delhi,” tegas Sareen.

Ia menambahkan bahwa pemerintah harus menjelaskan kepada masyarakat dampak buruk yang bisa terjadi akibat keputusan perang. Sareen juga mempertanyakan kesetiaan Rusia terhadap India dalam konflik dengan China. Ia ragu Rusia akan berpihak pada India jika konflik besar meletus di Asia.

“Apakah Rusia akan mendukung kita saat menghadapi China nanti? Itu belum pasti,” ucapnya.

Kekhawatiran akan perang nuklir pun mencuat. Sareen menyoroti bahwa India dan Pakistan memiliki kekuatan nuklir yang seimbang. Menurut Arms Control Association, India memiliki sekitar 172 hulu ledak nuklir. Sementara Pakistan memiliki sekitar 170 hulu ledak nuklir.

India sempat memiliki kebijakan tidak menggunakan nuklir lebih dulu. Namun kini, India mempertimbangkan untuk mengubah kebijakan tersebut. Di sisi lain, Pakistan tidak memiliki batasan serupa. Negara itu bebas menggunakan senjata nuklir kapan saja.

Ketegangan semakin meningkat sejak serangan bersenjata di Kashmir pada 22 April 2025. Dalam serangan itu, 26 warga sipil tewas. Sebagian besar korban adalah wisatawan India. India menyalahkan Pakistan atas insiden tersebut. Namun, Islamabad membantah keterlibatannya.

Baca Juga :   Motif Pria Bakar Balita di Tangerang Hubungan Tak Direstui

Kelompok militan The Resistance Front mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Kelompok ini diketahui sebagai cabang dari organisasi Lashkar-e-Taiba.

Konflik itu menyulut bentrokan hampir setiap malam di sepanjang Garis Kontrol (LoC) Kashmir.

“Baca Juga: Warga Kashmir Siaga, Ketegangan India-Pakistan Memanas“

Menteri Informasi Pakistan, Attaullah Tarar, mengatakan India kemungkinan besar sedang merencanakan aksi militer. Ia menyebut Pakistan telah menerima informasi intelijen tentang rencana serangan tersebut.

Dengan meningkatnya tensi politik dan militer, risiko perang terbuka semakin nyata di kawasan Asia Selatan.

No More Posts Available.

No more pages to load.