GreenHill Ciwidey – Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban longsor di tambang pasir Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Kedua korban yang ditemukan merupakan kakak beradik bernama Dani Danara (29) dan Ryan Andrian Pamungkas (23).
Jasad Ryan ditemukan pertama kali pada pukul 16.03 WIB, disusul Dani pada pukul 16.45 WIB di lokasi yang sama.
Keduanya ditemukan di sekitar dump truk tempat mereka bekerja mengumpulkan pasir saat longsor terjadi.
Petugas langsung mengevakuasi kedua jenazah ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis lebih lanjut.
“Baca Juga: AS Kerahkan Armada Tempur, Ketegangan Iran-Israel Memuncak“
Kapolres: Pencarian Korban Longsor Resmi Dihentikan
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, menyatakan pencarian korban resmi dihentikan pada Rabu (18/6/2025) petang.
“Tim SAR sudah menemukan seluruh korban, sehingga pencarian dihentikan dan kami sampaikan ke pihak keluarga,” jelas Eko.
Penghentian ini disepakati bersama oleh seluruh unsur tim SAR setelah kedua jasad ditemukan di lokasi longsor.
Usai apel pembubaran, Eko mengungkap bahwa penutupan akses tambang menjadi langkah lanjutan yang akan segera dilakukan.
Tambang Ilegal Akan Ditutup Permanen dengan Blokade
Pemerintah Kota Cirebon berencana menutup tambang pasir tersebut secara permanen agar tak lagi digunakan warga.
Penutupan akan dilakukan dengan memblokade akses atau membuat parit di sekeliling area tambang ilegal tersebut.
Kapolres menyebut penambangan ini tidak memiliki izin dan telah ditutup dua pekan sebelum insiden terjadi.
Namun, sejumlah warga nekat kembali masuk dan melakukan penambangan hingga akhirnya tertimbun longsor.
Pihak kepolisian berjanji akan mengawasi lokasi secara ketat agar tidak kembali disalahgunakan.
Pemkot Akan Bahas Solusi Alih Profesi untuk Penambang
Terkait nasib para penambang lokal, Eko mengatakan akan ada pembahasan bersama Wali Kota Cirebon.
Pemerintah setempat berusaha menawarkan alternatif profesi yang lebih aman dan legal bagi masyarakat terdampak.
Namun, hingga saat ini belum ada keputusan resmi mengenai bentuk pekerjaan pengganti bagi penambang tersebut.
Diskusi lintas sektor akan digelar untuk merumuskan solusi yang berkelanjutan dan tepat sasaran.
“Baca Juga: Petugas Puskesmas Ngopi, Pasien Menunggu 2 Jam di Loket“
Tiga Korban Selamat Bantu Tim SAR Selama Pencarian
Tiga warga selamat dari longsor tanpa mengalami luka karena berhasil menghindari reruntuhan tepat waktu.
Ketiganya turut membantu proses pencarian dengan menunjukkan titik terakhir korban terlihat sebelum longsor.
Partisipasi mereka sangat membantu mempercepat proses evakuasi jenazah oleh tim SAR gabungan.
Hingga kini, petugas masih mendata kerugian dan dampak sosial dari insiden tambang ilegal tersebut.