Kejagung Beri Sinyal Periksa Nicke Widyawati di Kasus Korupsi

by
Kejagung Beri Sinyal Periksa Nicke Widyawati di Kasus Korupsi
Kejagung Beri Sinyal Periksa Nicke Widyawati di Kasus Korupsi

Kejagung Siap Periksa Nicke Widyawati Terkait Kasus Korupsi Minyak

Baca Juga: Gibran Sampaikan Pesan Penting Hilirisasi di Hadapan Kadin“

JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) RI membuka peluang untuk memanggil dan memeriksa mantan Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, serta mantan Dirut PT Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution. Keduanya berpotensi diperiksa terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah periode 2018-2023.

Kapuspenkum Kejagung RI, Harli Siregar, menyampaikan pernyataan ini saat menjawab pertanyaan media. Hal tersebut disampaikan setelah mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, diperiksa beberapa waktu lalu.

“Jika penyidik menyimpulkan masih ada kebutuhan untuk pemanggilan, tidak menutup kemungkinan akan memanggil lagi. Termasuk terhadap pihak-pihak lain yang berkaitan dengan kasus ini,” kata Harli kepada wartawan pada Jumat (14/3/2025).

Penyidikan Melibatkan Lebih dari 120 Saksi

Harli menjelaskan bahwa penyidik sudah memeriksa lebih dari 120 saksi dalam penyelidikan kasus tersebut. Pemeriksaan melibatkan banyak pihak karena periode dugaan korupsi berlangsung selama lima tahun.

“Sampai hari ini, ada sekitar lebih dari 120 orang saksi yang sudah diperiksa,” ujar Harli.

Ia menambahkan, banyaknya saksi yang diperiksa mencerminkan kompleksitas kasus ini. Dugaan korupsi melibatkan tata kelola minyak mentah dari tahun 2018 hingga 2023. Hal ini menyebabkan penyidik harus meminta keterangan dari berbagai pihak yang terlibat dalam periode tersebut.

Sembilan Orang Telah Ditetapkan sebagai Tersangka

Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka. Mereka berasal dari berbagai posisi strategis di perusahaan terkait. Berikut daftar para tersangka:

  1. Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.
  2. SDS, Direktur Feed Stock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional.
  3. YF, Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.
  4. AP, VP Feed Stock Management PT Kilang Pertamina Internasional.
  5. MKAN, Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa.
  6. DW, Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim.
  7. YRJ, Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Mera.
  8. Maya Kusmaya, Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Pertamina Patra Niaga.
  9. Edward Corne, VP Trading Operation Pertamina Patra Niaga.
Baca Juga :   Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Kementerian Wajib Pensiun Dini

Baca Juga: Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Kementerian Wajib Pensiun Dini“

Kejagung menegaskan akan terus mendalami kasus ini untuk memastikan proses hukum berjalan adil dan transparan. Pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang berkaitan akan terus dilakukan untuk mengungkap seluruh fakta di balik kasus dugaan korupsi tersebut.

No More Posts Available.

No more pages to load.