Razman Nasution Siap Tinggalkan Indonesia, Protes Hukum

by
Razman Nasution Siap Tinggalkan Indonesia, Protes Hukum
Razman Nasution Siap Tinggalkan Indonesia, Protes Hukum

greenhill-ciwidey.co.id  – Razman Arif Nasution Selaku Pengacara mengungkapkan kekecewaannya terhadap sistem hukum di Indonesia. Ia bahkan mengaku siap meninggalkan Tanah Air jika kondisi penegakan hukum tidak mengalami perbaikan.

”Baca Juga: Waspada Influenza Kasus Meningkat di Jepang, Kenali Gejalanya“

R Nasution Siap Tinggalkan Indonesia, Protes Sistem Hukum
R Nasution Siap Tinggalkan Indonesia, Protes Sistem Hukum

“Saya pernah bicara pada istri saya bahwa saya siap meninggalkan Indonesia. Saya mendapat tawaran mengajar di kampus saya. Jika hukum terus seperti ini, saya tidak perlu tinggal di Indonesia karena hukum yang bobrok bisa menghukum orang yang tidak bersalah,” ujar Razman di Episentrum Kuningan, Jakarta, Sabtu (8/2/2025).

Protes terhadap Putusan Hakim

Razman menyoroti persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik yang menjeratnya. Ia menilai majelis hakim tidak bersikap adil dan netral dalam menangani perkaranya.

Menurutnya, puncak kekecewaannya terjadi saat sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, ketika hakim menolak permintaannya untuk membuka sidang secara transparan.

“Saya sebagai terdakwa meminta majelis hakim membuka sidang, tetapi hakim justru menyatakannya sebagai sidang tertutup. Ada apa dengan putusan ini?” ujarnya dengan nada kecewa.

Razman mempertanyakan sikap hakim yang menurutnya tidak adil sejak awal persidangan.

“Kami curiga bahwa sejak awal, hakim sudah tidak netral. Jika hukum seperti ini, untuk apa ada persidangan? Lebih baik langsung saja penjarakan saya!” tegasnya.

Perbandingan dengan Kasus Ronald Tannur

Razman juga mengingatkan majelis hakim untuk mengambil pelajaran dari kasus Ronald Tannur. Ia meminta hakim agar bersikap profesional, tidak memihak, dan berpegang teguh pada prinsip keadilan.

“Apa kalian tidak belajar dari kasus Ronald Tannur? Kalau begini caranya, tangkap saya, penjarakan saya! Bilang saja karena saya melawan orang yang dianggap ‘manusia bersih’ dan kuat, maka saya harus dihukum. Selesaikan saja kasus ini!” ujarnya dengan nada geram.

Baca Juga :   Mengenal Canadian Dollar atau Mata Uang Kanada

Razman menegaskan bahwa ia tidak takut dipenjara. Ia menyatakan kesiapannya untuk berjuang demi keadilan dan melawan praktik hukum yang dianggapnya tidak adil.

“Kalian pikir saya takut dipenjara? Tidak! Saya wakafkan hidup saya untuk hukum dan keadilan di Indonesia. Saya tidak takut pada manusia, hanya Allah yang saya takuti,” katanya.

Razman Arif Nasution Melapor ke DPR dan Komisi Yudisial

Sebagai bentuk perlawanan terhadap apa yang ia sebut sebagai ketidakadilan, Razman berencana mengadukan perkaranya ke DPR RI dan Komisi Yudisial. Ia ingin memastikan bahwa sistem hukum di Indonesia tidak dijalankan dengan keberpihakan.

“Saya akan berkeliling ke DPR RI hingga Komisi Yudisial untuk melaporkan permasalahan ini. Saya tidak akan tinggal diam menghadapi ketidakadilan,” tegasnya.

”Baca Juga: Obat Ajaib Batu Ginjal Tanpa Operasi, Benarkah Ada ?“

Razman menegaskan bahwa langkahnya ini bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga demi perbaikan sistem hukum di Indonesia secara keseluruhan.

No More Posts Available.

No more pages to load.